Oli Hidrolik 68: Pelumas untuk Sistem Hidrolik Tekanan Tinggi

Sistem hidrolik adalah fondasi utama dalam dunia industri, digunakan dalam berbagai aplikasi yang membutuhkan perpindahan tenaga yang akurat dan kuat. Aplikasi-aplikasi tersebut meliputi mesin-mesin produksi, kendaraan berat seperti excavator dan bulldozer, dan banyak lainnya. Bagian yang sangat penting dalam sistem hidrolik adalah pelumas yang digunakan untuk melindungi dan menjaga performa komponen-komponen penting di dalamnya. Salah satu varian pelumas yang diandalkan dalam sistem hidrolik tekanan tinggi adalah oli hidrolik 68.

Apa Itu Oli Hidrolik 68?

Oli hidrolik adalah jenis pelumas yang dirancang khusus untuk digunakan dalam sistem hidrolik. Perannya sangat penting, yaitu untuk melumasi, mendinginkan, membersihkan, serta mencegah korosi pada komponen-komponen sistem hidrolik. Viskositas oli hidrolik harus sesuai dengan tekanan dan suhu kerja dalam sistem hidrolik. Dalam konteks ini, pelumas hidrolik 68 mengacu pada pelumas dengan viskositas ISO VG 68

Merek-merek Terkenal Oli Hidrolik di Indonesia

Indonesia memiliki sejumlah merek Pelumas hidrolik 68 yang terkenal, yang telah terbukti memberikan perlindungan dan performa yang optimal dalam sistem hidrolik tekanan tinggi. Beberapa di antaranya adalah:

1. Pertamina Turalik 52: Oli hidrolik ini adalah pelumas bebas timbal yang diolah dari base oil dengan viskositas indeks tinggi dan aditif extreme pressure tipe sulfur fosfor. Oli ini sangat cocok digunakan dalam sistem hidrolik alat-alat berat seperti excavator, bulldozer, dan crane
2. Shell Tellus S2 MX 68: Produk dari Shell, ini adalah oli hidrolik performa tinggi yang diformulasikan dari oli dasar canggih dan sistem aditif seimbang yang dirancang untuk memenuhi beragam kebutuhan peralatan hidrolik tugas berat
3. Dupersol Plutus AW 68: Oli hidrolik ini adalah pelumas anti aus kinerja tinggi yang dikembangkan khusus untuk digunakan dalam sistem hidrolik tekanan tinggi yang beroperasi dalam kondisi sedang hingga ekstrim. Diformulasikan dengan bahan baku zat aditif pilihan untuk memberikan perlindungan yang sangat baik terhadap keausan, karat, dan oksidasi

Keunggulan

Oli hidrolik 68 memiliki sejumlah keunggulan yang menjadikannya pilihan yang tepat untuk aplikasi hidrolik tekanan tinggi:

1. Daya Tahan Oksidasi Tinggi: Oli hidrolik 68 mampu menghadapi kondisi kerja yang keras dan mencegah pembentukan lumpur dan endapan pada sistem hidrolik.
2. Perlindungan Anti Karat dan Anti Korosi: Ini membantu melindungi komponen sistem hidrolik dari kerusakan akibat air atau zat asam yang dapat merusak material.
3. Sifat Anti Busa dan Anti Emulsi: Oli ini mencegah pembentukan gelembung udara atau campuran air dalam oli hidrolik, yang dapat merusak performa sistem.
4. Perlindungan Anti Aus dan Anti Gesekan: Dengan sifat anti aus dan anti gesekan yang baik, oli ini mengurangi keausan dan kehilangan tenaga pada sistem hidrolik[

Oli hidrolik 68 merupakan pilihan yang tepat untuk Anda yang mencari pelumas untuk sistem hidrolik tekanan tinggi. Penting untuk selalu memilih merek dan tipe yang sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan sistem hidrolik Anda. Jangan lupa juga untuk mengganti oli hidrolik secara rutin sesuai dengan rekomendasi produsen atau mekanik Anda agar sistem hidrolik Anda tetap optimal.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apa Perbedaan Antara pelumas Hidrolik 68 dengan Oli Hidrolik dengan Viskositas Lain?

Pelumas Hidrolik 68 memiliki viskositas ISO VG 68, yang menjadikannya ideal untuk sistem hidrolik tekanan tinggi. Oli hidrolik dengan viskositas yang lebih rendah atau lebih tinggi cocok untuk aplikasi dengan tekanan dan suhu yang berbeda.

2. Bagaimana Cara Memilih Merek pelumas Hidrolik 68 yang Tepat?

Pemilihan merek pelumas Hidrolik 68 yang tepat sebaiknya didasarkan pada rekomendasi produsen peralatan hidrolik Anda. Juga, perhatikan spesifikasi sistem hidrolik Anda dan kondisi kerja yang diperlukan.

3. Seberapa Sering Saya Harus Mengganti Pelumas Hidrolik 68?

Frekuensi penggantian oli hidrolik sebaiknya mengikuti rekomendasi produsen peralatan hidrolik Anda. Umumnya, penggantian oli dilakukan setiap beberapa ribu jam kerja atau setelah sejumlah siklus operasi tertentu.

4. Bisakah Saya Mencampur Pelumas Hidrolik 68 dengan Oli Lainnya?

Biasanya, sebaiknya tidak mencampur oli hidrolik dengan jenis oli lainnya, kecuali diizinkan oleh produsen dan dalam kondisi tertentu. Campuran oli yang tidak sesuai dapat mengurangi performa dan keawetan sistem hidrolik.